Pendakian Pertama Ku di Gunung Sibayak Sumatera Utara - Apa yang ada di benak kalian saat mendengar mendaki Gunung? apa seram, ribet, susah, berat, seru, atau lainnya? Bagi saya rasa penasaran tentang mendaki gunung begitu besar saat itu. Meskipun diawali dengan sebuah gunung yang relatif mudah dan tidak memerlukan banyak persiapan untuk menuju puncaknya. Karena Bagi ku saat itu, adalah bagaimana bisa merasakan hangatnya mentari dari sebuah puncak gunung.
Pendakian ku ke Gunung Sibayak kali ini tentulah tidak sendiri, melainkan bersama Komunitas Jelajah Alam Telapak Sumut. Kami melakukan perjalanan ke Gunung Sibayak pada hari Sabtu, 15 Februari 2014. Menggunakan Sepeda Motor, kami pun berangkat pukul 21.30 Wib. Sebenarnya untuk sampai ke Gunung Sibayak hanya memakan waktu 2-3 Jam saja dari Kota Medan. Kami sendiri sampai di Gunung Sibayak sekitar pukul 01.00 Wib dan tentunya itu sudah hari minggu dini hari, dikarenakan ada sedikit kendala dalam perjalanan. Sesampai disana, kami tidak langsung mendaki untuk kepuncaknya, melainkan mendirikan tenda dahulu, serta memasak air dan menyiapkan makan yang bisa dikatakan sebagai Makan Sahur lah,, hehehehe. Karena direncanakan kami akan kepuncak Gunung Sibayak mulai pukul 05.00 wib
Akan tetapi pendakian yang tercepat adalah dari desa Raja Berneh yang terletak sekitar 7 km dari jalan raya Medan - Brastagi. Melewati pemandian air panas Lau Sidebuk-debuk. Dan satu lagi bisa melalui jalur 54, jalur ini terletak di penatapan bakaran jagung yang terletak di jalan raya Medan-Brastagi, rute di jalur 54 merupakan rute yang penuh tantangan. Tanjakan yang curam merupakan tantangan yang wajib di lewati para pendaki, selain itu hutan nya masih sangat asri.
Ada beberapa puncak yang ada di gunung Sibayak ini. Puncak Sibayak yang pertama kali di daki kali ini adalah Puncak tertinggi dari gunung Sibayak yang diberi nama Takal Kuda. Secara perlahan serta kehati-hatian, ku mulai melangkahkan kaki untuk sampai ke puncak Sibayak. Ingin rasanya cepat sampai ke Puncak Gunung Sibayak, dengan Semangat ku mulai terbiasa untuk mendaki, sehingga ku dan beberapa teman telah sampai ke puncak gunung Sibayak tersebut. Segala lelah dan capek hilang seketika, saat tiba di Puncak Gunung, Angin yang berhembus kurasakan begitu tenang. Serta sinar matahari yang mulai mengintip dari celah awan. Kunikmati kehangatan dari Sinar Matahari ini. Sunrise Pertama kali yang kurasakan dari Puncak Gunung Sibayak.
Awalnya sih ragu, karena untuk sampai ke Puncak Sibayak yang ini jalurnya lebih curam dibanding yang pertama tadi. Mau tidak mau harus kulalui agar bisa pulang, karena tidak ada pilihan lagi, secara perlahan dan hati-hati kembali ku mendaki puncak Gunung Sibayak yang kedua, dan Alhamdulilah bisa juga dan akhirnya tiba di Puncak Gunung Sibayak yang kedua yang biasa disebut Puncak Pilar.
Pendakian ke Gunung Sibayak ini, tidak akan pernah kulupakan sepanjang hidup ku, emang sih buat orang lain ini adalah hal biasa sebab Sibayak merupakan gunung paling mudah didaki dibandingkan Gunung yang lain yang ada di Sumatera Utara, namun buat ku ini sudah luar biasa, bisa menghirup udara bebas langsung dari puncak Gunung. Bahagiaaa,,, :)
Setelah lelah dan puas, saya dan Tim Telapak Sumut kembali ke tenda untuk kembali bersiap-siap untuk pulang kerumah masing-masing. Demikianlah Artikel singkat tentang Pendakian ke Gunung Sibayak Sumatera Utara, semoga bermanfaat.. ^_^
Baca Juga : Kibarkan Bendera Merah Putih di Gunung Sibayak Dari XL dan Kemanaaja.com
Awas jatuh, pegangan cuy
BalasHapusoke cuy.. selow aja.. :) alhamdulilah masih aman
HapusSumatra utara memang memiliki alam yang indah, sayang aku baru sampai di Toba dan dolog sanggul saja
BalasHapussalam
edi padmono
Kapan-kapan mas, mari kita berkeliling,, saya juga masih 1/4 dari sumatera utara aja yang baru didaatangi
HapusSaya baru satu kali mendaki gunung, Gunung Sibayak ini, saat SMU dulu. Tidak terlalu melelahkan waktu itu. Entah ya kalau sekarang haha...
BalasHapusfaktor umur juga mungkin,,hahahhah, gimna gk melelahkan, skali mendaki 2 puncak sekaligus...
Hapusmaaf mas, mau nanyak jalur ke telaga puyri yg mana ya arah nya mas?
BalasHapusdibalik puncak takal kuda mas,,
Hapusmelalui jalan setapak memutari takal Kuda,
kemudian ke puncak pilar dr telaga putri lewat mana min?
Hapusikuti aja jalan yang ada,, nanti nampak kok,,,, jalan ke puncak pilar nya.. :)
HapusSaya dan teman saya agustus ini rencana mau mendaki gunung sibayak. Lagi nyari teman buat ke sana juga nih. Ada yang mau ikut bergabung? Kebetulan kami baru pindah ke Medan jd benar2 butuh temen nih. Bisa minta kontaknya gak mas, buat nanya2 lebih detail lagi?
BalasHapusboleh saja mas.
Hapusbisa melalui facebook : http://facebook.com/rudihartoyo91
twitter : @medan_wisata
CP : 085664011551
Explore gunung sibayak yuk gan! LESTARI! http://youtu.be/6aCAG1TBsiA?a
BalasHapustahun baru depan ada yang pengen naik gak,,,?
BalasHapusAda sepertinya,, ke Sibayak Lagi.. :)
Hapusoke deh,, ntar kalau ada plan nanjak dikabarin..
Hapus