Wisata Air Terjun Ponot Sigura-Gura Asahan Sumatera Utara - Tempat Wisata di Asahan | Perjalanan kali ini memang lebih terasa melelahkan, namun dibalik itu semua akan ada keindahan yang ditemukan nantinya. Lagi dan lagi saya bercerita perjalanan saya ke Air Terjun. Yah, Sumatera Utara memiliki ratusan Air Terjun. Kali ini yang saya kunjungi yaitu Air Terjun Ponot, yang teletak di Kabupaten Asahan, tidak jauh dari PT.Inalum.
Sabtu, 14 Februari 2015, Saya berpetualang ke air Terjun Ponot ini. Sahabat Petualang saya kali ini adalah Yoga, yang merupakan teman dalam satu komunitas Blogger Medan. Sepulang kerja, saya pun menghubungi yoga, untuk mengajaknya menjelajah, tanpa basa basi dya pun mau. Sekitar pukul empat sore, saya pun menjemputnya ke kostnya dan langsung berangkat menggunakan sepeda motor saja.
Berhubung Rute yang saya ambil untuk ke air Terjun Ponot melalui Medan - Siantar - Parapat - Porsea, maka sabtu malam kami menginap untuk beristirahat malam hari di rumah yoga yang ada di Siantar, tepatnya sih di Tanah Jawa, setengah jam lagi dari Pusat Kota PematangSiantar. Lumayan lah, dari pada tidur dijalanan. hahhaha. Karena perjalanan ini lumayan jauh dan melelahkan
Minggu pagi, sekitar jam 6, kami pun bergegas bergerak menuju Air Terjun Ponot ini. Sebenarnya tidak terlalu tahu jalan sih, namun modal nekat dan modal bertanya warga saja lah. Kami bergerak dari Tanah Jawa, Simalungun, menuju parapat. Dari parapat kemudian lanjut lagi menuju Porsea. Nah, sebelum sampe di pusat kota Porsea, kita akan menemukan simpang Paritohan, seperti gambar dibawah ini, langsung saja belok kekiri, lalu terus saja menuju PLTA Sigura-gura.
Ada 2 rute yang saya dengar untuk sampai ke Air Terjun Ponot ini, yaitu melalui Kisaran dan satu lagi melalui parapat seperti yang saya lakukan. Karena dari Kisaran, saya tidak paham jalannya. Perjalanan memakan waktu 7-8 Jam dari Kota Medan. Sesampai di perkomplekan Inalum, jalanan lumayan bagus, beraspal, namun cukup sepi. selama perjalanan akan menemukan banyak persimpangan, yang perlu harus selalu melihat papan arah yang ada, dan seperti yang saya lakukan yaitu dengan bertanya warga sekitar yang melintas untuk menuju ke Air Terjun Ponot ini.
PT. Inalum (Indonesia Asahan Alumunium) merupakan perusahaan yang sudah sangat terkenal di Indonesia, Perusahaan Global terkemuka berbasis Alumunium Terpadu, dimana bergerak untuk Industri Alumunium. Satu lagi yang terkenal di Area PT.Inalum yaitu bendungan Sigura-gura. Dimana bendungan ini berfungsi untuk menjamin ketersedian Volume Air dan besarnya energi air yang diperlukan bagi pembangkit Listrik di PLTA Sigura-gura. (wikipedia : Waduk Sigura-gura)
Kami juga melewati bendungan sigura-gura ini, untuk sampai ke Air Terjun Ponot, sekitar setengah jam lagi dari Bendungan sigura-gura menuju Ponot melalui rute porsea. Sepanjang perjalanan, kita akan disuguhi pemandangan bukit-bukit yang menawan, udara yang dingin, serta jurang-jurang yang membuat waspada saat mengendarai kendaraan. Selain itu anda akan melihat sebuah air terjun, dari pinggir jalan, yang indah dan keren, namun saya masih bingung, apakah ini air terjun ponot dari kejauhan, atau ini adalah air terjun sigura-gura. Yang Pasti tujuan ke Air Terjun Ponot, belum lah usai,
Setelah lebih dari 3 jam, dari Siantar, akhirnya sampai juga kami di gerbang utama menuju air Terjun Ponot, sekitar 500 M, lagi untuk sampai di Air Terjun Ponotnya. Dari gerbang ini, jalanan sebagian beraspal dan sebagian lagi hanya tanah dan berbatu-batu. 10 Menit berkendara, tibalah kami di Objek Wisata Air Terjun Ponot. Lokasi Air Terjun Ponot Asahan berada di Desa Tangga dekat Porsea Paritohan Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Asahan, Propinsi Sumatera Utara.
Air Terjun Ponot tertinggi di Indonesia memiliki ketinggian lebih kurang 250 m. Air terjun ini berasal dari anak Sungai Asahan. Biaya masuk plus Parkir sepeda motor yaitu Rp. 10.000,-/motor. Saat kami disini, tidaklah rame pengunjung, Namun, sudah banyak warung-warung kecil yang menjual makanan dan minuman. Air Terjunnya begitu indah, keren dan memukau, debit airnya cukup deras, apalagi kalau sudah musim hujan, mungkin akan lebih besar lagi Air Terjunnya.
Air Terjun Ponot lebih tinggi dibandingkan dengan Air Terjun sipiso-piso yang ada di Sumatera Utara juga. Namun, air terjun Ponot ini tidak jatuh secara lurus atau vertikal begitu saja, melainkan zigzag ataupun bertangga menjadi 2 tingkat. Air yang mengalir sangat jernih, namun dibalik air terjun yang indah ini, ada sedikit yang menggangu pandangan ku, yaitu terdapat banyak sampah yang berserakan di sekitar Air Terjun Ponot ini. Yah, semoga saja ini menjadi perhatian sang pengelola untuk kebersihan Objek Wisata Air Terjun Ponot, dan bagi para wisatawan sudah seharusnya selalu sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan di Objek Wisata Alam ini.
Perjalanan menuju Air Terjun Ponot ini sangatlah melelahkan bagi saya, apalagi, hanya sebentar saja disini tidak lebih dari 1 jam, dan lebih lama diperjalanan, Disarankan lebih baik naik mobil saja untuk menuju Air Terjun Ponot ini, Dan saat berkendara tetaplah hati-hati, karena banyak tikungan tajam dan licin, yang bisa membuat anda terpleset, seperti yang saya alami, hampir saja kami terjatuh di aspal disekitar jalanan PT. Inalum ini. Mungkin ini saja sedikit cerita Perjalanan saya menuju Air Terjun Ponot, Asahan, Sumatera Utara, Semoga Informasi yang disampaikan bermanfaat..^_^..
Ada 2 rute yang saya dengar untuk sampai ke Air Terjun Ponot ini, yaitu melalui Kisaran dan satu lagi melalui parapat seperti yang saya lakukan. Karena dari Kisaran, saya tidak paham jalannya. Perjalanan memakan waktu 7-8 Jam dari Kota Medan. Sesampai di perkomplekan Inalum, jalanan lumayan bagus, beraspal, namun cukup sepi. selama perjalanan akan menemukan banyak persimpangan, yang perlu harus selalu melihat papan arah yang ada, dan seperti yang saya lakukan yaitu dengan bertanya warga sekitar yang melintas untuk menuju ke Air Terjun Ponot ini.
PT. Inalum (Indonesia Asahan Alumunium) merupakan perusahaan yang sudah sangat terkenal di Indonesia, Perusahaan Global terkemuka berbasis Alumunium Terpadu, dimana bergerak untuk Industri Alumunium. Satu lagi yang terkenal di Area PT.Inalum yaitu bendungan Sigura-gura. Dimana bendungan ini berfungsi untuk menjamin ketersedian Volume Air dan besarnya energi air yang diperlukan bagi pembangkit Listrik di PLTA Sigura-gura. (wikipedia : Waduk Sigura-gura)
Kami juga melewati bendungan sigura-gura ini, untuk sampai ke Air Terjun Ponot, sekitar setengah jam lagi dari Bendungan sigura-gura menuju Ponot melalui rute porsea. Sepanjang perjalanan, kita akan disuguhi pemandangan bukit-bukit yang menawan, udara yang dingin, serta jurang-jurang yang membuat waspada saat mengendarai kendaraan. Selain itu anda akan melihat sebuah air terjun, dari pinggir jalan, yang indah dan keren, namun saya masih bingung, apakah ini air terjun ponot dari kejauhan, atau ini adalah air terjun sigura-gura. Yang Pasti tujuan ke Air Terjun Ponot, belum lah usai,
Setelah lebih dari 3 jam, dari Siantar, akhirnya sampai juga kami di gerbang utama menuju air Terjun Ponot, sekitar 500 M, lagi untuk sampai di Air Terjun Ponotnya. Dari gerbang ini, jalanan sebagian beraspal dan sebagian lagi hanya tanah dan berbatu-batu. 10 Menit berkendara, tibalah kami di Objek Wisata Air Terjun Ponot. Lokasi Air Terjun Ponot Asahan berada di Desa Tangga dekat Porsea Paritohan Kecamatan Pintu Pohan Meranti, Kabupaten Asahan, Propinsi Sumatera Utara.
Air Terjun Ponot tertinggi di Indonesia memiliki ketinggian lebih kurang 250 m. Air terjun ini berasal dari anak Sungai Asahan. Biaya masuk plus Parkir sepeda motor yaitu Rp. 10.000,-/motor. Saat kami disini, tidaklah rame pengunjung, Namun, sudah banyak warung-warung kecil yang menjual makanan dan minuman. Air Terjunnya begitu indah, keren dan memukau, debit airnya cukup deras, apalagi kalau sudah musim hujan, mungkin akan lebih besar lagi Air Terjunnya.
Air Terjun Ponot lebih tinggi dibandingkan dengan Air Terjun sipiso-piso yang ada di Sumatera Utara juga. Namun, air terjun Ponot ini tidak jatuh secara lurus atau vertikal begitu saja, melainkan zigzag ataupun bertangga menjadi 2 tingkat. Air yang mengalir sangat jernih, namun dibalik air terjun yang indah ini, ada sedikit yang menggangu pandangan ku, yaitu terdapat banyak sampah yang berserakan di sekitar Air Terjun Ponot ini. Yah, semoga saja ini menjadi perhatian sang pengelola untuk kebersihan Objek Wisata Air Terjun Ponot, dan bagi para wisatawan sudah seharusnya selalu sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan di Objek Wisata Alam ini.
Perjalanan menuju Air Terjun Ponot ini sangatlah melelahkan bagi saya, apalagi, hanya sebentar saja disini tidak lebih dari 1 jam, dan lebih lama diperjalanan, Disarankan lebih baik naik mobil saja untuk menuju Air Terjun Ponot ini, Dan saat berkendara tetaplah hati-hati, karena banyak tikungan tajam dan licin, yang bisa membuat anda terpleset, seperti yang saya alami, hampir saja kami terjatuh di aspal disekitar jalanan PT. Inalum ini. Mungkin ini saja sedikit cerita Perjalanan saya menuju Air Terjun Ponot, Asahan, Sumatera Utara, Semoga Informasi yang disampaikan bermanfaat..^_^..
Keren juga air terjunnya ya... baru tau nih :D
BalasHapusiya kak keren,, cuma ya gitu,, ampun perjalanan, hahahha
Hapusudah lama tau, tapi belum sempat kesana
BalasHapusayok bang sempatkan kesini,,ke air terjun ponot ini..
Hapussekitar 2 jam-an lagi sepertinya, karena saya kemarin lewat porsea,
BalasHapus