Pesona Air Terjun Batang Tanah Karo, Sumatera Utara

Pesona Air Terjun Batang Tanah Karo, Sumatera Utara - Banyak hal yang bisa kita ambil dan nikmati dari alam, tapi alam tidak membutuhkan apapun dari kita. Yang alam butuhkan dari para penikmatnya yaitu kesadaran untuk menjaga, melestarikan dan melindunginya. Salah satunya yaitu keindahan alam hutan yang ada. Banyak sesuatu yang tersembunyi dari dalam hutan, salah satunya adalah Air Terjun. Nah. Sumatera Utara sendiri memiliki ratusan Air terjun yang tersembunyi ditengah hutan yang mengkin belum banyak orang tahu.

Kali ini saya akan bercerita tentang Air Terjun yang ada di Desa Pola Tebu Kec. Kutabuluh Kab. Karo, Sumatera Utara. Seperti yang sudah-sudah, saya bersama KEMA (Keliling Medan Adventure) melakukan Trip ke Tanah Karo. Berdasarkan info yang kami dapat, di daerah tersebut ada air terjun yang belum terlalu di kenal oleh orang banyak. Dan masyarakat sekitar menamainya Air Terjun Batang.

Perjalan pun kami mulai dari kota Medan, dengan titik kumpul di SPBU lewat simp. Tuntungan. Sekitar Pkl. 7.30 Pagi kami pun bergerak dari tikum I menuju tikum II yaitu kota berastagi, walau cuaca mendung dan disertai gerimis-gerimis manja, kami pun tetap memacu kendaraan roda dua yg kami kendarai. Sekitar 20 Motor dari berbagai merk dan jenis kami pun memacu laju kendaraan kami. Sesampainya di kota Brastagi, kami pun berhenti sejenak sembari menunggu teman yg tertinggal di belakang. Setelah kumpul semua, kami pun kembali bergerak dengan rute Brastagi – Kabanjahe – Tiga Binanga – Kutacane.

Akses jalan sangat mulus broh.. sehingga membuat kita terus memacu laju kendaraan dengan santai. namun ada sedikit kejadian kecil, salah serorang teman tergelincir sangking sorrr nya melaju dijalanan beraspal mulus. Brakkkk..! akhirnya sukses dengkulnya mendarat mulus di aspal yang halus itu. Perjalanan pun terhenti akibat insiden tersebut. Setelah di tanya, ternyata si kawan yang jatuh tadi masih sanggup melanjutkan perjalaan. Oke, kami pun melanjutkan perjalanan yang kemudian berhenti sejenak di SPBU Tiga Binanga, sekaligus mencari klinik disekitar tersebut buat ngobatin luka kawan yang terjatuh tadi.

Ok Fine., kata kawan yang cedera itu. dan merasa yakin untuk melajutkan perjalanan. Kembali memacu motor untuk melanjukan perjalanan. Rasanya sudah gak sabar buat sampai ke tujuan. Setelah sampai di simp. Tiga desa Pola Tebu kami pun belok ke kanan. Nahhh… disini letak Adventurenya..!! Untuk Menikmati Keindahan Alam Tak semudah kita pergi ke Wahana Bermain yg Komersil. Perjalanan pun kami lanjukan dengan track yg cukup menantang, sama seperti track ke Air Terjun Mbulayan. Teksture jalan yg berbukit membuat kerja keras motor kami untuk menanjak dan melibass bebatuan yang besar-besar serta lubang yang kadang dipenuhi genangan ~~mantan~~ air.

"Wahhh… melelahkan..!! Kalau track ke Air Terjun Mbulayan dan Air Terjun Turbo mahh lewat " kata seorang teman. :D memang benar. Super duper tracknya. Tapi lelah di jalan tak terasa buat kita yang hobby adventure karena sepanjang perjalanan kita di suguhi pemandangan yang Indah, dari mulai Gunung Sinabung sampai bukit-bukit hijau yang berbaris seakan menemani perjalan menuju Air Terjun Batang. Sungguh Indah Ciptaan Yang Maha Kuasa.

Sesampainya di Desa, kami pun beristirahat sejenak di Jambur sembari membeli minum buat melanjutkan perjalaan ke hutan nanti. Well…. Sambutan warga cukup baik, mereka pun menawarkan jasanya buat menghantar kami. Dan kami pun bergegas melanjutkan perjalanan dengan menggunakan sepeda motor lagi, Cuma butuh 15 menit kami sudah sampai di ladang serta kolam pancing warga . Disekitar itu pula kami pun memarkirkan kendaraan. Selanjutnya berjalan kaki menyusuri ladang warga serta memasuki kawasan hutan.

Harus ekstra hati-hati.. karena jalurnya cuma jalan setapak, dimana jika terpleset langsung masuk jurang. Hanya sekitar 30 menit saja treking untuk sampai ke Air terjun Batang tersebut. Walau hanya 30 menit namus perjalanannya cukup menantang. Akhirnya sampai juga kami di Air Terjun Batang ini. Subbahanallah.. sungguh Indah Ciptaan Allah SWT… Air Terjun yang cukup besar dengan ketinggian sekitar 25 Meter yang melebar seperti tirai serta memiliki 2 tingkatan. Jika menyusuri aliran sungai, kita bisa melihat ada 7 Sampuren (Air terjun). Namun, kami hanya dapat 2 air terjun yaitu termasuk Air Terjun Batang dan Air terjun Mbulayan adalah air terjun terakhir dari 7 air terjun yang ada di aliran sungai tersebut.

Setelah sampai di air terjun, perut pun mulai bernyanyi, kami pun membuka bekal makanan dan makan bersama sambil menikmati keindahan Air Terjun Batang diantara rimbunan hutan belantara. Tak bisa di ungkapkan dengan kata-kata, pokoknya luar biasalah. Sehabis makan, kami pun mandi-mandi sembari poto-poto.. eakkkk… tidak ada alasan untuk tidak mengabadikan moment. “Cekrekkk!!!”. Letih yang terbayarkan.

Waktu menunjukan pukul 17.00 Wib, kami pun bergegas meninggalkan lokasi menuju parkiran motor. Sesampainya di parkiran kami pun melanjutkan perjalanan ke Jambur Desa. Kali ini kami langsung di sambut Kepala Desa Pola Tebu, Bapak Adil Sebayang. Beliau sharing mengenai tempat wisata yg ada di desa Pola Tebu dan meminta agar kami ataupun siapapun yang kemari membantu mempromosikan Air Terjun Batang dan Sampuren yang lain yang ada di desa ini. Sangat potensial bila di kembangkan apabila akses jalan kesana sudah cukup mendukung.

Namun bagi para adventure sejati akses jalan yang buruk bukan lah penghalang, karna disitulah letak seninya, berjibaku menaklukan track yg menantang. Selesai ngobrol-ngobrol dengan Kades Pola Tebu, kami pun permisi untuk melanjutkan perjalanan pulang ke Medan. Saat perjalanan pulang kami ditemani gerimis hujan yang membuat kubangan air dijalan semakin bertambah. Hari mulai gelap dan kami pun belum keluar dari desa, karena jalan yang cukup gelap dan tidak ada sedikitpun penerangan lampu jalan. grrrr…. Serem wee…!! sekitar satu jam berlalu sampailah kami di jalan Lintas Kuta Cane. Mulai hitung teman-teman yang ada, setelah lengkap semua personil, kami pun melanjutkan perjalanan dengan beriringan.

Sesampainya di Desa Tiga Binanga, hal yang tidak pernah kami rasakan dan tidak kami pikirkan sebelumnya yaitu kami di sambut hujan Abu Vulkanik dari Gunung Sinabung. Sumpah!!! ini Horror kali wee,.. baru kali ini kami merasakan hujan abu vulkanik. Rasanya seperti hujan air, tebal dan hampir membuat gelap pandangan. Sampai di SPBU kami pun berhenti sejenak buat isi bensin sembari bersihkan abu yg menempel dibadan. Asli putih-putih terkena abu kami semua :D. Pengalaman yang luar biasa. Banyak cerita di setiap tripnya.

Perjalanan pun kami lanjutkan dan berhenti sejenak di Penatapan untuk makan mie instan dan minum teh manis panas. Karena waktu sudah terlalu malam di tambah lagi hujan kami pun melanjutkan perjalanan menuju medan dan pulang ke rumah masing-masing. Sampai disini dulu cerita pengalaman saya bersama KEMA (Keliling Medan Adventure) dalam menikmati Pesona Air Terjun Batang Tanah Karo, Sumatera Utara

“Jangan Tanya Tujuan, Nikmati Petualangannya & Rasakan Kebersamaannya".