Berwisata ke Pantai Mangrove Bareng Blogger Medan

Berwisata ke Pantai Mangrove Bareng Blogger Medan - Hari libur itu waktunya jalan-jalan. Nah kali ini, tidak sekedar jalan-jalan biasa, namun ada pelajaran dan pengalaman yang bisa dipetik dari perjalanan hari ini. Minggu, 18 Desember 2016, Blogger Medan rekreasi ke Pantai yang berada di Serdang Bedagai. Pantai yang dipilih yaitu terkenal dengan Pantai Mangrove. Pantai ini berada di Desa Muara Maimbai Kec. Sei Nagalawan Kab. Serdang Bedagai.

Jalan-jalan Blogger Medan ini masih dalam rangkaian keseruan Festival Blogger Medan menyambut Anniversary ke-2 dari Blogger Medan. Setelah pada minggu sebelumnya berwisata kuliner, kini dilanjutkan berwisata ke Pantai Mangrove. Agenda yang dilakukan bukan sekedar jalan-jalan biasa, namun di pantai Mangrove, kita akan mendapat edukasi tentang mangrove sekaligus diajarkan untuk menanam langsung Pohon Mangrove tersebut.

MedanWisata ikut serta mengorganize kegiatan ini, dimana peserta yang ikutan terdiri dari para Blogger Medan dan peserta umum. Berangkat dari Medan jam 10 pagi menggunakan Transpor Mini Bus dari Pravda Holiday, kami pun tiba dipantai sekitar jam 12.30 Wib. Disambut hangat oleh pengelola pantai di gerbang masuk pantai mangrove kampung nipah. Setelah turun dari Bus kami pun langsung menuju ke Pantai. Menaiki rakit bermotor kami melewati hutan mangrove. Hijau dan sejuk dengan angin yang membelai manja.

Sesampainya di Pantai, kami pun disambut pak Iyan selaku guide untuk wisata mangrove. Kami pun diantarkan ke tempat untuk istirahat sejenak. Dibawah pohon cemara yang teduh kami pun menggelar tikar untuk istirahat, solat serta makan siang bersama.

Sekitar jam 13.30 Wib, Kelas Mangrove pun dimulai. Pak Ahmad Yani atau disapa akrab dengan Pak Iyan, memulai diskusnya bersama kami. Iya menjelaskan sejarah pantai kampung nipah ini, hingga memberikan edukasi tentang mangrove beserta manfaatnya. Ya seperti kita tahu, mangrove mempunyai manfaat dasar untuk mencegah Abrasi Pantai.

Mangrove sendiri merupakan segala komunitas tumbuhan yang tumbuh di daerah pasang surut, tergenang pada saat pasang dan bebas dari genangan pada saat surut dan mempunyai toleransi terhadap air asin (laut).

Infografis by lynur.com

Selesai memberikan Edukasi tentang Mangrove, pak Iyan langsung mengajak kami untuk mengambil bibit mangrove yang telah disediakan. Jadi satu orang mendapat satu bibit mangrove untuk ditanam. Setelah itu langsung masuk ke lumpur untuk menanamkan bibit mangrovenya. Seru dan menarik, sebab dari sini kita belajar tentang perlunya menanam pohon mangrove khususnya di pantai.

Oh iya,, menanam pohon harus ikhlas kata pak Iyan. Sebab dengan rasa ikhlas itu, bibit yang ditanam akan tumbuh dengan baik.

Selesai menanan mangrove, peserta pun bebas bermain di pantai sambil ngikuti games yang dibuat oleh panitia. Kegiatan pun berakhir jam 5 sore. Usai poto bersama, kami pun bergegas untuk kembali ke Medan. Ya meski, banyak yang masih betah bermain di pantai dan malas untuk pulang. Sabar ya,, kapan-kapan main di pantai lagi, hhahaha