Seni Mural Kota Medan Bertema Lingkungan

Seni Mural Kota Medan Bertema Lingkungan - Bangunan hancur, lingkungan kumuh, tidak diperhatikan dan dilupakan, menjadi cerita tersendiri disetiap kota besar di Indonesia. Salah satu kota Medan. Dibalik kemegahan dan mewahnya kota besar, ada sudut kota yang sering kali terabai dan dianggap tidak penting. Salah satu contohnya adalah tentang sebuah dinding dan bangunan yang sudah hancur. Kerap kali dibiarkan begitu saja. Namun ada hal yang menarik belakangan ini terjadi di Kota Medan. 

Mural, sebuah lukisan di dinding dibuat dengan penuh arti. Ada pesan tersendiri yang ingin disampaikan kepada orang-orang yang melihat lukisan Mural tersebut. Infonya bakal ada sekitar 20 gambar Mural hadir menghiasi kota Medan. Ini menjadi wisata asik tersendiri. Mural tersebut dibuat oleh Ernest Zacharevic dan teman-teman. Serta didukung oleh beberapa pihak untuk memfasilitasi pembuatan mural di kota Medan.  Ernest adalah orang yang terkenal dengan seni muralnya. Dia juga menggambar mural yang ada di Malaysia.

Mural di Kota Medan, identik dengan isu sosial dan lingkungan. berhubung belum semua dilihat, jadi saat ini saya pos hanya beberapa Mural saja. dan nantinya akan di update.

Mural ini berada di Jalan SM. Raja Medan. Letaknya seberang Hotel Antares Indonesia, Medan. Lukisan Mural ini menggambarkan seekor gajah yang terbuat dari uang pecahan seratus ribu. Ini bermakna untuk jangan membunuh gajah demi uang semata. Menjaga gajah dari kepunahan. Karena banyak sekali gajah yang mati, dibunuh lalu diambil gadingnya untuk dijual.

Mural ini berada di Jalan Perdana Medan. Di gambar ini ada beberapa Anak yang bermain diatas Becak Motor, serta ada seekor Orang Utan. Menurut saya arti gambarnya adalah untuk terus melestarikan Becak. Sebab Becak menjadi salah satu ikon dari kota Medan. Serta menjaga habitat Orang utan yang terus terancam kepunahan. khususnya orang utan yang ada di Sumatera Utara.

Photo by : Diah (www.perempuannovember.com)

Mural ini berada di Jalan Juanda, lahan kosong di sebelah Cafe Bangi Kopi Tiam. Pasti sudah pada paham arti gambar ini. Sebuah kebakaran hutan dan orang hutan yang berusaha lari dan berpindah ke pohon lainnya menyelamatkan diri. Ini marak terjadi saat ini.

Mural menjadi wisata yang menarik di Medan. Tak hanya berfoto, kita juga bisa menyampaikan kebanyak orang tentang isu lingkungan yang kerap terjadi disekitar kita. Sebenarnya ada banyak lagi mural yang hadir di Kota Medan, sebagian masih belum saya kunjungin dan selebihnya juga belum siap dilukis. hehhehe

Nah, buat yang bingung dan suntuk gak tau mau kemana, bisa deh coba keliling melihat Lukisan Mural ini. Salam Jalan-Jalan sobat MedanWisata.

Berbagi :